A. Menyesatkan (Tadlil)
adal 8 langkah syaitan dalam menyesatkan manusia sebagai berikut :
a. Bisikan (Waswashah) Syaitan membisikan keraguan pada hati manusia, dan keinginan untuk melakukan kejahatan ke dalam hati manusia. Firman Alloh QS An-Nass :
https://moeraindra.wordpress.com/2014/04/07/catatan-tentang-manusia-dan-waktu-subuh-bagian-1/ |
b. Lupa (Nisyan) lupa memang sesuatu yang manusiawi, tapi syaitan berusaha membuat manusia untuk lupa kepada Allah SWT
c. Angan-angan (tamani) berusaha memperdayakan pikiran manusia dengan hayalan-hayalan yang mustahil terjadi
d. Memandang baik perbuatan maksiat (tazyin),syaitan berusaha menutupi keadaaan sebenarnya sehingga perbuatan Bathil pun kelihatan terpuji, di bulak-balikan fakta
e. Janji Palsu (Wa'dun)
f. Tipu daya (kaidun) syaitan berusaha keras untuk menipu daya manusia dan menyesatkan manusia
g. menghalang-halangi dari jalan Allah SWT.
h. Permusuhan ('Adawah) Syaitan berusaha menimbulkan permusuhan , dan saling membenci antara sesama manusia
B. Menakut-nakuti (Takhwif)
Jika Syaitan tidak berhasil dengan cara tersebut, syaitan masih mempunyai cara lain yaitu takhwif
takut disini adalah takut melakukan kebenaran, melakukan amar ma'ruf nahyi mungkar, Karena khawatir dengan segala resikomya, misalnya takut miskin, turun jabatan, dipecat dari pekerjaan dan lain sebagainya. Firman Alloh SWT QS. Ali Imran ayat 175 :
Artinya :
Sesungguhnya mereka itu tidak lain hanyalah syaitan yang menakut-nakuti (kamu) dengan kawan-kawannya (orang-orang musyrik Quraisy), karena itu janganlah kamu takut kepada mereka, tetapi takutlah kepadaKu, jika kamu benar-benar orang yang beriman.
itulah cara Syitan untuk menjerumuskan manusia kelembah kehinaan dan memperbanyak teman untuk di bakar pada api neraka. Naudzubillah
Komentar
Posting Komentar